Tanjung Lesung

Tanjung Lesung

Gimana liburan lebaran teman-teman? Mudik kah?

Kebetulan tahun ini kami tidak mudik ke Surabaya karena mama papa Masguh ada di Jakarta. Jadi kami berkumpul di rumah adeknya Masguh di Bekasi saat malam takbiran dan esok pagi nya melakukan sholat Ied bersama di mesjid dekat rumah beliau.

tanjunglesung

Mumpung mama papa di sini, hari ke 2 lebaran (9 Agustus 2013) kami ajak berlibur ke Tanjung Lesung. Rencana awal sih mau ke Lombok, tapi karena akung harus operasi mata setelah lebaran … rencana ini kami batalkan. Padahal udah sempat towel-towel mbak Hani, maap gak jadi ke sana ya mbak. Semoga lain waktu kami kesampaian ke Lombok.

Fayra yang heboh banget pingin main ke pantai. Keluarga adek pernah berlibur ke Tanjung Lesung dan memperlihatkan video nya, membuat uti-akung jadi penasaran pingin juga kesana.

tanjunglesung1

Menurut Gmaps, jarak dari BSD ke Tanjung Lesung sekitar 165KM dan dapat ditempuh dengan waktu nyaris 3 jam. ย Kami berangkat tgl 9 Agustus jam 07:30 … sampai di Tanjung Lesung jam 14:30, gak ada macet berarti di jalan. Sempat mampir McD Alam Sutera untuk beli pancake permintaan Fayra, dan berhenti untuk sholat Jumat di mesjid sekitar PLTU Labuhan.

tanjunglesung2

Kami lewat tol Kebun Jeruk – Merak, keluar di pintu tol Serang Timur. Kemudian ambil arah ke Labuhan dan menyusuri pinggir pantai menuju Tanjung Lesung. Jalanan yang dulu jelek, alhamdulillah sekarang sudah di cor. Walau masih putus – nyambung, tapi perjalanan nyaman kok. Semua terbayarkan ketika sampai disana dan melihat pemandangan alam yang terhampar di depan mata.

tanjunglesung3

Kami ambil paket untuk 9 orang (7 dewasa + 2 anak). Selain penginapan, kami mendapat jatah makan 3x dan voucher untuk kegiatan di air. Begitu sampai, kami langsung digiring ke restoran yang letaknya di depan kolam renang menghadap pantai untuk makan siang bersama.

tanjunglesung4

Kami menempati 2 buah villa, 1 villa berisi 2 kamar tidur dan 1 villa mungil tipe studio. Padahal waktu pesan via telepon, kami minta villa yang berisi 4 kamar. Tapi sampai di lokasi tidak tersedia, semua akibat mbak penerima telpon tidak kordinasi dan lupa mencatat permintaan kami.

tanjunglesung5

Keluarga adek menempati vila mungil karena mereka cuma ber 3. Keluarga saya dan mama papa menempati villa yang lebih besar. Saya, Fayra dan uti menempati kamar bawah, sementara Rafa, Masguh dan akung menempati kamar atas. Sayangnya walo villa yang agak besar ini memiliki 2 kamar tidur, tetapi hanya tersedia 1 kamar mandi saja. Ditambah pancuran air di teras belakang. Males aja dong mandi di teras belakang dengan atap terbuka gitu.

tanjunglesung6

Kegiatan di Tanjung Lesung, sudah diatur oleh pengelola penginapan. Kita tinggal melihat papan di depan restoran dan mendaftar kegiatan yang diinginkan ke petugas di ruang kecil di sebrang nya (kul kul desk).

tanjunglesung7

Melihat peta lokasi villa, ternyata luas juga yah. Anak-anak sempat bermain sepeda saat ibu-ibu membongkar perbekalan di villa.

tanjunglesung8

Setelah beres, kami semua menuju pantai untuk bermain layang-layang yang saya beli di Qingdao bulan lalu. Gak sia-sia deh, kepake juga di sini. Angin lumayan kencang, sehingga Rafa bisa dengan mudah menerbangkan layang-layang. Ibu dan anak gak jauh beda, suka main layangan hahahaha.

tanjunglesung10

Anak-anak gak sabar untuk main air. Jadi kami berjalan kaki menuju Beach Club untuk mencari pantai yang pasirnya lebih halus dan tidak banyak batu karang.

tanjunglesung12

Menanti matahari tenggelam di pinggir pantai, cakeb banget deh pemandangannya. Jadi gak sabar untuk main di laut besok pagi.

tanjunglesung11

tanjunglesung17

Saat matahari sudah tenggelam, kami kembali ke villa. Saya membersihkan tubuh anak-anak sementara papa nya mencuci baju dan celana renang mereka. ย Setelah sholat magrib, kami langsung menuju restoratan. Kegiatan hari itu ditutup dengan makan malam dengan hiburan tarian api di pinggir kolam renang.

tanjunglesung13

Esok pagi saat bangun tidur dan setelah sholat subuh, anak-anak sudah ribut minta berenang. Padahal baju renang juga belum kering. Salah mama nya sih, udah tau liburan ke pantai tapi bawa baju renang cuma 1 biji per anak. Saya minta anak-anak sarapan dulu sebelum berenang.

tanjunglesung9

Sampai restoran, makanan belum disajikan. Kami kepagian hahahahahaha. Akhirnya kami berjalan-jalan sambil menikmati pemandangan di sekitar kolam renang saja. Begitu makanan sudah siap, petugas restoran mempersilahkan kami untuk makan.

tanjunglesung15

Anak-anak menikmati main di kolam renang sampai puas. Bapak-bapak turun ke kolam untuk menemani anak-anak bermain. Ibu-ibu hanya leyeh-leyeh di pinggir kolam renang sambil ngobrol, memastikan cemilan anak-anak dan menjaga peralatan mereka. Benar aja kan, abang kiky mimisan di saat asyik bermain di kolam renang. Terpaksa kegiatan dihentikan.

Saya dan Rafa memanfaatkan voucher kegiatan air yang diberikan pihak penginapan. Sayang Fayra masih terlalu kecil untuk snorkeling, jadi uti dan akung menemani Fayra kembali ke villa. Sementara saya, Rafa dan papa nya berjalan kaki menuju Beach Club bersama petugas penginapan. Papa nya gak akan ikut kegiatan sih, hanya foto-foto aja dari pinggir pantai.

tanjunglesung14

Sebenarnya jetski tidak termasuk di dalam voucher, jadi ada biaya tambahan yang dikenakan jika kami ingin main jetksi. Tanggung lah yah sudah di pinggir pantai gini kalo gak main jetski sekalian. Lagipula biaya per 30 menit nya jauh lebih murah dari pada di Bali. Dan ini merupakan kali pertama bagi Rafa untuk naik jetski. Karena Rafa sudah bisa mengendarai motor matic, saya berikan kesempatan untuk nyetir jetksi. Awalanya papa sempat khawatir, tapi saya meyakinkan kalo Rafa pasti bisa. Lagipula toh saya akan duduk dibelakang Rafa. Kalau jetski terbalik di tengah atau mesin nya mati, setidaknya ada saya yang menemani Rafa di laut. Hehehe.

Saya lupa pinjam casing iphone untuk di dalam air ke teman kantor sebelumnya. Jadi gak ada deh foto-foto pas lagi snorkeling sama Rafa. Padahal ini pengalaman Rafa pertama kali, saya sudah pernah melakukannya beberapa tahun lalu di Bali. Alhamdulillah Rafa senang banget, sampai gak terasa sudah 1 jam kami berada di tengah air laut. Kalo gitu kita beli peralatan snorkeling sendiri ya, nak. Kalo pergi ke laut lagi, gak perlu pakai punya orang / sewa.ย Semoga impian saya untuk bisa backpacker berdua Rafa tercapai suatu hari nanti.

Sebelum pulang kami sempatkan foto bersama di depan villa.

tanjunglesung16

Kami kembali ke Jakarta hari Sabtu, 10 Agustus 2013. Sayang nya perjalanan pulang agak padat dari Labuhan menuju Serang. Sampai di BSD jam 19:30 malam, mampir makan dulu di Alam Sutera.

Sampai hari ini, setiap Fayra melihat foto-foto saya dan Rafa naik jetski dan bawa peralatan snorkeling … dia selalu ngedumel “kapan sih aku umur 10 tahun supaya bisa ikut kegiatan di laut kayak mas Rafa

Hahahaha sabar ya, nduk.

Share this...
Share on Facebook0Share on Google+0Tweet about this on TwitterShare on LinkedIn0

22 thoughts on “Tanjung Lesung

  1. udah pengen banget main ke tanjung lesung, cuma selalu jiper ngebayangin perjalanan dari Bandung-kesananya, mbak… udah kebayang, macet dalam tol jekardahnya itu, loh… ๐Ÿ™
    Btw, sukaaa sekali liat foto Rafa-Fayra yang pegangan tangan itu. Manisss sekali. Itu disuruh, apa emang natural aja posenya begitu? Ah, kalian bikin tante terharuuuu…!

  2. sabar Fayra…. ๐Ÿ™‚
    Inot juga pengen segera bisa naik luncuran tinggi hehehehe…nunggu 120cm ๐Ÿ™‚

    seru banget liburannya Mbak, bareng2 gitu seru ya….

  3. Selain itu masih ada sarana rekreasi lain kayak sepeda dan mobil-mobilan or motor-motoran anak pake remote control yang bisa disewa. Gue nggak sempet nyewa sih karena jam 11, kita udah keburu check out.

  4. kereeeenn banget ya tanjung lesung ! mas harri udah pernah ama kantornya dan dia bilang bagus banget ! musti kesana suatu saat bawa anak anak dan belum kesampean ampe sekarang ๐Ÿ™

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *