Cah Bagus

Cah Bagus

Rafa udah gede banget yah! Udah setengah jalan menuju SMP. Ukuran sepatu udah hampir sama ama mamanya, tinggi nya aja udah sedagu mama.

Yang membanggakan darinya, Rafa udah 3x dapat beasiswa dari kantor papanya. Dengan mempertahankan nilai rata-rata pertahun diatas 85, Rafa berhak mendapat Rp 1,5jt setiap tahun. Pertama terima uang tsb, Rafa minta dibelikan sepeda. Kedua kalinya Rafa minta diberikan PS2. Kali ketiga targetnya PSP, tapi beberapa hari ini keinginannya berubah.

Aku minta netbook aja deh ma. Di sekolah baru banyak PR yang harus di ketik dan print. Aku lebih butuh komputer, tapi yang kecil dan bisa dibawa-bawa. Kalo komputer kan bisa aku pake untuk main game juga, bisa lihat video, juga bisa akses ke website natgeo

Ah tambah berasa makin besarnya cah bagus ku ini!

Dia sudah bisa menentukan prioritas kebutuhannya. Walau memang harga PSP dan netbook gak sebanding … harga netbook kan 2x nya PSP hehehe.

Di sekolah barunya Rafa sudah banyak PR yang harus dikerjakan dalam microsoft office. Membuat profile (data diri) dalam word, membuat table dalam excel, juga presentasi dalam slides. Selama ini kalo ada PR, Rafa harus menunggu papa pulang kerja supaya bisa pinjam laptopnya. Saat Rafa sibuk ngetik dan ngeprint sendiri, papanya nungguin disebelahnya sambil tiduran. hihihi capek yah pa, kasian.

Kadang Rafa mengeluh tentang sekolah barunya, pastinya kesulitan dia beradaptasi dengan bahasa. Cuma materi agama, sosial, PPKN dan bahasa Indonesia yang disampaikan dalam bahasa Indonesia. Selebihnya disampaikan guru dalam bahasa Inggris. Gak cuma itu, teman-temannya pun dalam ngobrol biasa menggunakan bahasa inggris. Baik didalam kelas maupun dikantin saat istirahat. Jadinya awal-awal Rafa hanya berkumpul dengan 6 murid baru yang sama-sama lagi adaptasi, hingga mereka bebas berbahasa indonesia. Tapi akhir-akhir ini Rafa mulai berani berbahasa inggris dengan saya dirumah. Semoga di sekolah dia gak terlalu pendiam cuma karena takut salah ngomong dalam bahasa inggris.

Ada kebiasan yang diterapkan disekolah ini yang sangat bagus menurut saya. Setiap murid dari Playgroup sampai SMA diberikan buku Reading Log. Jadi setiap anak diminta untuk membaca buku apapun, menuliskan judul dan halaman yang dibaca, kemudian orang tua harus paraf disebelahnya. Sekolah memberikan penghargaan untuk murid yang paling banyak membaca buku. Kami pernah kehabisan bahan bacaan dan Rafa protes “smua buku udah dibaca dan pernah ditulis judulnya. ayo beli buku lagi ma“. Untungnya gak wajib baca buku, boleh bacaan jenis lain. Murid bisa membaca koran atau majalah. Yang penting kebiasaan murid untuk membaca sudah ditanamkan dari kecil.

Untuk pelajaran agama, sekolah menyediakan guru agama Islam, Kristen, Budha, Hindu di sekolah. Jam pelajaran pun serentak untuk 1 angkatan. Jadi misalnya hari kamis jam 9 pelajaran agama, nah seluruh kelas 4 yang beragama Islam berkumpul di sebuah kelas, begitu juga dengan agama lain berkumpul di ruangan kelas lain.

Ramadhan tahun ini pertama kalinya Rafa menjalankan puasa di tengah lingkungan non-muslim. Hari pertama kemarin sukses dilalui. Saat jam makan siang teman-teman non muslim makan dikantin, Rafa memilih sholat dzuhur berjamaah di mushola bersama teman muslim lain. Minggu depan pihak sekolah mengadakan pesantren Ramadhan yang dilaksanakan selama 2 minggu pada jam istirahat. Jadi semua murid muslim akan dikumpulkan didalam aula kemudian sholat dzuhur berjamaah dan setelah itu diberikan kegiatan keagamaan. Ada belajar mendendangkan nasyid, ada cerita islami, ada pembuatan art bernuansa Islam (kartu lebaran, spanduk, poster) dan masih banyak kegiatan lain. Lumayan mengisi waktu jam istirahat dengan kegiatan yang bermanfaat, dari pada cuma tidur-tiduran di mushola. Kegiatan olahraga untuk yang muslim juga diberikan keringanan, selama orang tua murid memberikan surat pernyataan bahwa anaknya menjalankan puasa. Alhamdulillah, insya Allah Rafa tidak mengalami kendala dalam menjalankan puasa.

Kegiatan ekstra kulikulernya banyak banget. Dari mulai renang, basket, dancing, acting, robotik, tarian daerah, bahasa inggris, pembuatan comic (menggambar), pembuatan anime flash (pakai komputer) dll. Tetapi untuk semester ini Rafa tidak bisa ikut kegiatan selain bahasa inggris. Jadi sekolah memberikan pelajaran bahasa inggris tambahan diluar jam sekolah untuk murid-murid yang dirasa masih membutuhkan genjotan supaya kemampuannya bisa setara dengan murid lainnya. Semua kegiatan tsb diberikan secara gratis.

Yang masih jadi kendala untuk Rafa adalah Bahasa Mandarin. Kayanya gak cuma Rafa yang butuh tambahan pelajaran, mama nya juga musti kursus nih. Kasian kalo Rafa didikte gurunya dan harus menuliskan dalam huruf mandarin. Mamanya gak bisa ngajarin pula di rumah.

Ah nyesal deh waktu dulu alm.bapak maksa saya menghafal 10 kata setiap hari, tapi saya bandel gak nurutin. Jadi ingat nasehat beliau:

kalau kamu bisa bahasa inggris kamu bisa menguasai 1/3 dunia
kalau kamu bisa bahasa inggris dan mandarin, kamu bisa menguasai 2/3 dunia
sementara kalau kamu bisa bahasa inggris, mandarin dan arabic, kamu bisa menguasai seluruh dunia.

Yah semoga Rafa bisa seperti beliau, yang bisa menguasai ketiga bahasa tersebut. Amin

Begitulah kemajuan Rafa di usia 9 tahun nya. Alhamdulillah tambah besar, tambah pinter, dan makin ganteng *eh anak gw sendiri kan, tserah dong kalo mo bilang ganteng hihihihi*

Belum berani ngebayangin nanti dia SMP, kaya apa yah?

Share this...
Share on Facebook0Share on Google+0Tweet about this on TwitterShare on LinkedIn0

4 thoughts on “Cah Bagus

  1. Insya Allah semua yang diperjuangkan mama+papa gak sia krn rafa+fayra jadi anak yang hebat. Ujian yg dihadapi rafa sbg anak muslim di sekolah baru makin keras, semoga Allah SWT selalu kasih rafa+fayra kemudahan dan ke-istiqomah-an ya …

    @ mbak de : maaf banget sampai skrg aku blm sempet nengok ke rumah barunya. Gak berani janji kapan deh, nanti aja kalo dah sampe gerbang BSD aku kasih kabarnya 🙂
    *kalo besanannya ama aku bisa gak ya .. hehehehehehe

  2. Keren bu.
    Pengen kenal deh ama Rafa.
    Aku sering ajarin ponakanku komputer serta reparasinya.
    Dan ngajarin rafa kayaknya mantap. senang bisa berbagi.

    Ayoo rafa.. Kuasai Dunia dengan 4 bahasa termasuk Indonesia 🙂

    dan jangan lupa utk memajukan budaya kita 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *